PURWAKARTA | Hari Pahlawan, harus menjadi contoh kita semua sebagai anak bangsa dengan satu tekad, gigih berjuang dan pantang menyerah tanpa mengenal perbedaan apapun, serta tidak pernah peduli akan keterbatasan atau halangan.
Komandan Kodim 0619/Purwakarta Letkol Arm Krisrantau Hermawan bersama Bupati Purwakarta dan jajaran Forkopimda melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan ke-76 di halaman Taman Makam Pahlawan Sirnaraga, Kabupaten Purwakarta, Rabu (10/11/2021).
Pada kesempatan ini, Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arm Krisrantau Hermawan bersama Bupati dan jajaran
melaksanakan doa bersama dan tradisi tabur bunga sebagai wujud penghormatan terhadap jasa para pahlawan yang telah gugur dalam mempertahankan kedaulatan dan keutuhan negara.
“Hari ini kita bersama Bupati melaksanakan ziarah Nasional mengingat dan mendoakan para pejuang terdahulu dalam memperjuangkan kemerdekaan RI, oleh karena itu kita patut memberikan penghormatan kepada pahlawan yang telah gugur,” terangnya.
Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arm Krisrantau Hermawan sapa akrab Kriz menyampaikan amanat dari Menteri Sosial R.I. bahwa ”kita sadar bahwa kita berbeda-beda tetapi jangan sampai terpecah-pecah oleh perbedaan sara (suku, agama, ras dan antar golongan). kita harus terus menggelorakan semangat gotong royong serta persatuan dan kesatuan Indonesia,” jelas Kriz.
Sambung Kriz, Perbedaan justru semakin memperkaya dan memperkuat kita bangsa Indonesia. Seraya membangkan toleransi terhadap perbedaan yang ada, dengan berdasarkan seloka Bhinneka Tunggal Ika, berbeda-beda namun tetap satu jua.
Para pahlawan kita gagah berani dengan keyakinan yang tinggi melawan para penjajah dan rela mengorbankan darahnya demi mempertahankan kemerdekaan bangsa dan tanah air Indonesia.
Semangat, tekad dan keyakinan pahlawan, harus dapat menginspirasi dan menggerakkan kita semua untuk mengemban misi bersejarah “mengalahkan” musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan dalam arti yang luas hal ini sejalan dengan tema hari pahlawan 2021 “PAHLAWANKU INSPIRASIKU”, pungkasnya. (guh)